Ini tentang lingkaran teman rasa keluarga, lingkaran keluarga blogger Makassar Anging Mammiri.
Tulisan ini seharusnya dituliskan awal Desember lalu, tepat setelah acara temu-temu bahagia bersama keluarga Blogger Anging Mammiri. Merayakan kebersamaan, bercerita banyak hal, dan mensyukuri kekeluargaan yang telah hadir selama 12 tahun.
Komunitas Blogger Anging Mammiri merupakan tempat kumpulnya para blogger Makassar. Tempat belajar beragam hal tentang dunia per-bloger-an. Tempat bergeliat kesana kemari dan menuliskan ceritanya dalam blog. Tempat recharge mood ketika mood menurun drastis dan blog berdebu kembali. Silakan ikuti akun IG @bloggermakassar ya untuk tahu info kegiatan kami.
Jadi, kala itu, Ahad 2 Desember 2018, kami duduk bersama di Mama Toko Kue dalam rangka Tudang Sipulung 12 Tahun Paccarita. Kami belajar, bermain dan makan-makan bahagia. Kami belajar dari Kang Herman Yudiono tentang Authority Blog dan SEO. Lalu di hibur Sinrilik oleh Arif dg Rate yang menuturkan kisah 12 tahun Anging Mammiri.
Ramai, ruangan lantai 3 itu penuh dengan kakak-kakak blogger duduk bercengkrama, saling cocok cerita, dan berbahagia. Di sisi kanan terdapat meja dengan tumpukan kado yang tersusun rapi. Kado yang akan dibagikan secara acak dari mereka untuk mereka. Di sisi kiri ruangan terdapat nasi tumpeng lengkap dengan lauknya. Balon-balon berwarna warni juga bertebaran, menjadi rebutan bocah-bocah keluarga generasi kedua Pacca.
Diakhir acara, kado pun ditukar sekaligus diberikan tantangan pertanyaan atau pernyataan yang nantinya jadi tugas tulisan untuk publish pada blog masing-masing. Tantangan tulisan ini sempat lenyap beberapa saat dan saya temukan tepat dua hari menjelang Desember berakhir. Akhirnya terbitlah tulisan ini. Duh hehe :’)
Dan pertanyaan yang saya dapatkan adalah :
“ Kenapa tertarik bergabung dengan Komunitas Blogger Anging Mammiri?”
Kenapa?
Hm…
Cukup lama juga saya memikirkan kenapa saya tertarik dengan Komunitas Blogger Anging Mammiri.
Bingung.
Tapi ada beberapa hal yang saya lihat dalam Komunitas Blogger Anging Mammiri. Sejak pertama mengenal dunia perkomunitasan, sejak pertama mengetahui dunia lain yang dapat membuat saya berkembang. Sejak pertama kali melihat Komunitas Blogger Anging Mammiri.
Masih tersimpan rapi di rumah name tag kegiatan Blogger Nusantara 2012 yang tuan rumahnya adalah Blogger Anging Mammiri di Gedung LAN Makassar. Kala itu, sebagai mahasiswa tingkat akhir yang menanti wisuda, saya dan kawan mengunjungi Gedung LAN Makassar. Pertama masuk gedung, sempat terkagum melihat banyaknya komunitas. Mereka dari komunitas yang ‘aura’nya berbeda dengan organisasi kampus. Ada Jalan-Jalan Seru Mks, Makassar Berkebun, KPAJ dan komunitas lain yang saya sudah tak ingat lagi. Cuman beberapa, tapi memperlihatkan geliat orang muda Makassar. Saya tertarik, sekaligus penasaran akan banyak hal. Pembukaan pun di mulai dan saya melihat sosok lelaki yang dikenal dengan nama Daeng Ipul, dengan Passappu dikepalanya, menceritakan lebih jauh tentang Blogger Nusantara dan penyelenggara, Blogger Makassar Anging Mammiri. Duh kuterkagum !
Melalui BlogNus 2012, saya pun tertarik!
Selepas acara itu, ketertarikan saya akan Blogger Makassar Anging Mammiri masih sebatas niat. Hari-hari selanjutnya saya tidak datang pada kegiatan dari mereka dikarenakan tugas akhir dan ketertarikan akan Blogger Anging Mammiri pun terkenang dengan rapi.
Hingga 2014, Pada Pesta Komunitas Makassar 2014, saya berkelana mengunjungi beragam booth komunitas. ada sekira 75 lebih komunitas yang memperlihatkan segala halnya. Sayapun Bertemu dengan om Made, ketua blogger Anging Mammiri setelah Daeng Ipul, kami berbicara singkat. Ketertarikan 2012 silam muncul lagi. Setelah berbincang banyak hal, saya mengambil pin Anging Mammiri (pin yang saya baru ingat kalau belum saya bayar haha) dan menanti kabar akan kegiatan AM selanjutnya.
Entah kapan, masih pada tahun yang sama saya mendapatkan kabar ada kegiatan semacam sharing session tentang Qwords di Kedai Pojok Adhyaksa. Karena skripri telah usai, saya pun hadir dalam agenda Anging Mammiri itu, beruntung saya dapat menjawab kuis, saya dapatlah voucher Qwords yang melahirkan nuralmarwah.com.
Dalam agenda ini, saya mulai mengamati lebih jauh tentang Komunitas Blogger Anging Mammiri. Sebagian besar dari mereka berumur diatas saya. Beberapa membawa anak. Beberapa sudah jadi ibu-ibu. Beberapa masih muda. Range umur dalam komunitas ini sangat beragam. Dan terlihat betapa menyenangkannya bisa memiliki lingkaran pertemanan dengan mereka, blogger hore-hore yang selalu menyenangkan dalam segala halnya, segala dramanya.
Untuk yang kedua kalinya, Saya pun tertarik!
Tahun 2015, saya semakin mengenal mereka dari Blogger Anging Mammiri. Tahun ini juga saya banyak belajar tentang kepenulisan, tahun ini juga banyak mengikuti lomba blog, tahun ini juga banyak berkelana ke mana-mana karena blog. Sejak tahun ini pula, Anging Mammiri menjadi salah satu lingkaran terdekat dari segala lingkaran pertemanan.
Banyak alasan yang membuat saya tertarik. Bukan hanya dikarenakan segala hal tentang perbloggeran, tapi juga karena kami menemukan teman, teman rasa keluarga, yang bebas bertanya dan belajar apa saja. Baik tentang blog, kepenulisan, maupun kehidupan.
Jadi, kenapa saya tertarik ?
Mungkin karena sayang 🙂
Ada fotoku juga. Yey! 🙂
?
Makasih Nu..
keren… dian juga baru belajar buat bkig… semoga bisa nenular juga menulis2nya kayak kak nunu??
ayo diaaaan yuk bareng ngeblog 🙂
seru ya bisa sharing ilmu baru di saat ngumpul bareng kaya gitu. jadi tertarik juga meggeluti dunia bloging.
terima kasih , iyaa dengan temen komunitas bisa belajar banyak. salam kenal 🙂
Banyak juga blogger asal Makassar ya kak, itu kalau jadi ikut Komunitas Anging Mammiri boleh domisili dluar Makassar?
terima kasih sudah mampir Winny 🙂
selama memiliki hal yang berhubungan dgn makassar, boleh.
seperti : kampung halaman,
Tpi tidak akan bisa ikut kegiatan offlinenya karena kebanyakan kegiatan blogger Anging Mammiri offline dan di Makassar 🙂
Salam kenal 🙂